USK Ingatkan Siswa Pilih Prodi PTN Sesuai Minat

USK Ingatkan Siswa Pilih Prodi PTN Sesuai Minat

Kamis, 2 Februari 2023 | 19:15 WIB

| Penulis :

Editor : Tobari

Banda Aceh, Info Umum – Universitas Syiah Kuala (USK) mengingatkan mahasiswa yang ingin melanjutkan kuliah di Perguruan Tinggi Negeri agar memilih program studi (prodi) sesuai dengan keinginan atau minatnya.

Demikian disampaikan Wakil Rektor USK Bidang Akademik Prof. Dr. Ir. Agussabti, M.Sc saat menjadi pembicara pada kegiatan Sosialisasi Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Tahun 2023 di Gedung AAC Dayan Dawood, Banda Aceh, Kamis (2/2/2023).

Agussabti menilai hal ini penting untuk disampaikan karena selama perkuliahan akan menjadi perhatian mahasiswa.

Oleh karena itu, jika sejak awal mahasiswa memilih program studi tidak sesuai dengan keinginannya atau hanya ikut-ikutan teman, maka ia akan kesulitan atau merasa terbebani untuk mengikuti semua kegiatan perkuliahan.

“Jadi ini penting diperhatikan, pilih prodi yang benar-benar diminati. Atau paling tidak, Anda memiliki minat pada program studi tersebut,” ujar Agussabti.

Terkait hal tersebut, Agussabti juga mengingatkan para orang tua untuk tidak terlalu memaksakan anaknya. Kalaupun orang tua ingin anaknya masuk program studi tertentu, sangat penting untuk membicarakannya terlebih dahulu dengan anaknya.

“Kita paham, orang tua kadang ingin anaknya seperti apa. Tapi kita juga harus mengerti kemauan atau kemampuan anak. Di sinilah pentingnya komunikasi,” ungkapnya.

Sementara Rektor USK Prof. Dr. Ir. Dalam sambutan pembukaannya, Marwan menyampaikan bahwa secara umum proses seleksi penerimaan mahasiswa baru masih sama dengan lima tahun terakhir.

Namun yang berbeda pada tahun ini adalah penyelenggaranya yaitu Badan Pengelola Ujian Pendidikan (BP3).

“Jadi kami berharap kesempatan sosialisasi ini dapat dimanfaatkan dengan baik. Sehingga informasi yang didapat jelas dan membantu anak-anak kita untuk kuliah,” ujar Rektor.

Kegiatan sosialisasi ini dilakukan secara online dan offline. Pesertanya adalah siswa, guru, operator dan kepala sekolah se-Aceh.

Untuk kegiatan online, ada 135 peserta yang hadir, bahkan beberapa sekolah menyaksikan kegiatan ini secara bersama-sama melalui zoom. Sedangkan peserta yang hadir secara luring sekitar 300 peserta.

Perlu diketahui jalur penerimaan mahasiswa baru terdiri dari tiga jalur yaitu Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) yang menggantikan SNMPTN, Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) yang menggantikan SBMPTN, dan Jalur Mandiri.

Dimana saat ini proses seleksi penerimaan mahasiswa baru yang sedang berlangsung adalah SNBP. Untuk jalur ini, USK membuka kuota sebesar 25% dari total penerimaan mahasiswa baru tahun ini. Kemudian dua rute lainnya yakni SNBT sebesar 40% dan Mandiri sebesar 35%.

Jalur SNBP dilaksanakan berdasarkan hasil tracking prestasi akademik. Dimana peserta SNBP merupakan siswa kelas 12 yang akan lulus tahun 2023.

Untuk mengikuti tahapan seleksi ini, peserta SNBP juga tidak dipungut biaya atas keikutsertaannya dalam SNBP.

Informasi resmi SNBP dan UTBK-SNBT 2023 dapat dilihat di laman tersebut http://www.snpmb.bppp.kemdikbud.go.id, serta situs resmi USK. Atau bisa juga menghubungi Halo Humas USK di nomor 08116752000. (mc/02/toeb)


Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan/atau menyalin konten ini dengan mengutip sumbernya InfoPublik.id

Prodi Kompak Polines Raih Akreditasi Internasional

tanpa judul

Krjogja.com – SEMARANG – Program Studi (Prodi) Komputerisasi Akuntansi (Kompak) Sarjana Terapan, Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Semarang (Polines) berhasil mendapatkan akreditasi internasional.

Akreditasi tersebut diberikan oleh HEEACT (Higher Education Evaluation and Accreditation Council of Taiwan) yang merupakan lembaga akreditasi internasional independen yang berasal dari Taiwan.

Direktur Polines Prof. Dr. Totok Prasetyo BEng (Hons) MT IPU ASEAN.Eng ACPE senang dan bangga Prodi Kompak bisa mendapatkan akreditasi internasional.

“Prodi ini sebelumnya sudah mendapatkan akreditasi nasional A, makanya kami ajukan untuk akreditasi internasional,” jelasnya di kantor Direktur, Kampus Polines, Tembalang, Semarang, Jumat (27/1/2023).

Prof Totok menambahkan, dengan diraihnya akreditasi internasional ini juga merupakan implementasi dari delapan Key Performance Indicators (IKU) yang dikeluarkan Kemdikbud, sehingga semakin banyak prodi yang terakreditasi, Kemdikbud akan memberikan tambahan penghargaan dan dana kepada Perguruan Tinggi Negeri (PTN) sebagai bonus keunggulan IKU. .

“Pencapaian ini juga akan meningkatkan akreditasi institusi Polines. Polines juga berharap kedepannya 27 prodi di Polines bisa mendapatkan peningkatan akreditasi baik secara nasional maupun internasional,” ujar Direktur Polines.

Akreditasi ini merupakan suatu keharusan baik untuk akreditasi institusi maupun akreditasi program studi. Hal ini menjadi prasyarat bagi lembaga lain baik eksternal maupun mitra untuk menerima lulusan Polines.

Sebagai tambahan informasi, Higher Education Evaluation & Accreditation Council of Taiwan (HEEACT) didirikan pada tahun 2005 dan mulai melakukan asesmen terhadap institusi pendidikan dan perguruan tinggi di Taiwan pada tahun 2006. Secara resmi pada tahun 2007 mulai diberikan tanggung jawab untuk melakukan pemeringkatan proyek penelitian, baik nasional maupun internasional. maupun secara global.

Perolehan akreditasi internasional ini merupakan komitmen dan sejalan dengan visi Polines sebagai universitas Indonesia kelas dunia yang menjalankan proses penyelenggaraan pendidikan dengan standar dan kualitas internasional.

Dengan akreditasi HEEACT pada program studi Kompak Sarjana Terapan menunjukkan kematangan prodi dalam menyelenggarakan pendidikan dalam berbagai aspek perjalanan mahasiswa, mulai dari perkuliahan, pengayaan bahkan menjadi alumni.

Kaprodi Komputerisasi Akuntansi Afiat Sadida SKom MM merasa bersyukur Proses Akreditasi Internasional ini telah mendapat dukungan penuh dari seluruh Pimpinan Polines serta dukungan penuh infrastruktur dari Kepala Departemen Akuntansi Polines, dan merasa lega telah meraih Akreditasi Internasional untuk pertama kali untuk program studi yang ada di Politeknik Negeri Semarang.

“Proses Akreditasi Internasional ini membutuhkan persiapan yang panjang, semua aspek Tri Dharma PT dinilai. Kami dari prodi Komputerisasi Akuntansi telah membentuk tim Akreditasi Internasional yang bekerja memenuhi standar yang ditetapkan oleh HEEACT untuk mencapai Akreditasi Internasional ini,” tambah Ketua Prodi Komputerisasi Akuntansi, Departemen Akuntansi Polines.

Senada dengan itu, Ketua Jurusan Akuntansi Polines Siti Arbainah SE MM menyampaikan bahwa raihan Akreditasi Internasional prodi Komputerisasi Akuntansi memberikan warna dan semangat baru bagi Jurusan Akuntansi. Banyak peluang yang membuka peluang kerjasama dengan berbagai perguruan tinggi luar negeri dan dapat menambah program kelas Internasional di Jurusan Akuntansi.

“Semoga kedepannya program kerjasama internasional dapat tercapai dan dapat memberikan semangat baru bagi program studi lainnya”, tambah Ketua Departemen. (Sgi)